Formulir Kontak

 

STRUKTUR PENULISAN JAVASCRIPT

Seperti yang telah disinggung pada bab sebelumnya, penulisan program JavaScript harus diawali dengan tag <script language="JavaScript"> dan diakhiri dengan tag </script>.
Berikut bentuk contoh penulisan yang menunjukkan bahwa skrip tersebut merupakan skrip dari JavaScript :
<html>
<head>
<title>.....</title>
<script type="text/JavaScript">
<!--
penulisan kode JavaScript disini
//-->
</head>
<body>
</body>
</html>

Keterangan:
Kode <!--   //-->  umumnya disertakan dengan tujuan supaya browser tidak mengenali kode JavaScript dan hanya menganggap komentar yang tidak ditampilkan pada jendela browser.
Pada dasarnya, kode tag JavaScript yang dituliskan pada dokumen file HTML memiliki dua buah atribut yang akan digunakan, yaitu :

1. Meletakkan JavaScript DALAM DOKUMEN HTML
Beritkut ini contoh skrip JavaScript dalam suatu dokumen HTML. Disini Anda akan membuat satu program untuk menampilkan satu kotak dialog saat membuka dokumen HTML. Berikut merupakan listing program JavaScript yang ditulis dalam dokumen HTML.
<html>
<head>
<title>Latihan1 JavaScript </title>
<script type="text/JavaScript">
document.write("Latihan pertama JavaScript");
</script>
</head>
<body>
<br>*Penulisan kode HTML*
</body>
</html>

Penulisan kode diatas akan, hasilnya akan terlihat seperti gambar dibawah ini


Penjelasan :
Pada dasarnya, penulisan skrip JavaScript terdapat didalam tag <head> kode js </head>. Bentuk penulisan seperti ini biasanya dikenal dengan pemrograman berorientasi objek.
Perhatikan penulisan skrip pada listing baris kedua pada kalimat document.write("Listing pertama JavaScript"); , dimana penulisan document merupakan object, sedangkan write merupakan method yang berfungsi untuk memanggil isi dari sebuah objek. Secara keseluruhan, dapat diartikan mengambil dokumen browser dan menulis apa yang ada di dalam kurung ke dalam sebuah web browser.

Terdapat beberapa method/fungsi yang sering digunakan dalam penulisan program JavaScript, yaitu sebagai berikut :
- Method alert()
Digunakan untuk menampilkan dialog atau kotak pesan yang berisi tombol OK dan teks keterangan. Pada saat kotak ini muncul, Anda tidak punya pilihan lain selai menekan tombol OK.
sintaksnya :
alert("percobaan method alert()");
Tampilan dari method alert() adalah sebagai berikut.


-Method confirm()
Memiliki fungsi yang hampir sama dengan alert, namun mempunyai dua pilihan tombol yaitu tombol OK dan tombol Cancel. Pada saat Anda memilih OK, method akan mengirimkan nilai true, sedangkan jika Anda memilih Cancel maka method ini akan mengirimkan nilai false.
Sintaks-nya
confirm("Anda yakin ?");
Tampilan dari method confirm() adalah sebagai berikut.


-Method prompt()
Memiliki fungsi yang lebih canggih jika dibandingkan dengan kedua method alert() dan confirm(). Digunakan untuk menunculkan dialog atau kotak pesan pada saat halaman web dipanggil kembali (load), atau pada saat pengunjung mengklik sesuatu. Method ini terdiri dari dua komponen, yang pertama teks untuk pertanyaan yang kedua adalah teks default dari field yang akan diisi informasi oleh user.
sintaks-nya
prompt("Inputkan nama Anda !?", "Muhamad Farhan");
Tampilan dari method prompt() adalah sebagai berikut.


2. MELETAKKAN JAVASCRIPT DALAM DOKUMEN TERPISAH
Contoh berikutnya adalah menuliskan kode program JavaScript dalam suatu file teks, kemudian file teks yang berisi kode JavaScript akan dipanggil dari dalam dokumen HTML. Berikut kode program JavaScript yang disisipkan dalam dokumen HTML.
<script type="text/JavaScript" scr="lokasi_folder/namafile.js"></script>
atau jika folder .js disimpan dalam alamat web yangb berbeda maka :
<script type="text/JavaScript" scr="http://namafile.js"></script>

Sekilas dari outputnya, penggunaan skrip diatas tidak jauh berbeda dengan bahasan sebelumnya, hanya saja Anda sudah tidak perlu lagi menuliskan program JavaScript secara lengkap karena file sudah dibuat dan disimpan kedalam direktori folder yang terpisah dengan format .js  .
Cara ini sangat bermanfaat bagi Anda jika ingin melakukan pemanggilan sebuah program JavaScript secara berulang-ulang dari web page atau halaman web yang berbeda. Berikut diberikan contoh program JavaScript yang diletakkan di file terpisah dan dipanggil melalui suatu file HTML.
Berikut ini adalah isi dari file latih.js yang disimpan dalam folder js
document.write("Latihan kedua JavaScript");

dan ini adalah kode HTML nya
<html>
<head>
<title>Latihan2 JavaScript </title>
<script type="text/JavaScript" src="/js/latih.js"></script>
</head>
<body>
<br>*Penulisan kode HTML*
</body>
</html>
sedangkan ini kode dalam file latih.js

document.write("Latihan kedua JavaScript");
Tampilah dari kedua kode diatas adalah seperti ini


KOMENTAR JAVASCRIPT
Sama seperti bahasa pemograman lainnya, dalam pemograman JavaScript Anda juga sangat dianjurkan untuk menulis dan menambahkan komentar-komentar di dalam skrip atau kode program. Berikut ini beberapa fungsi dari penggunaan komentar JavaScript :
-Memudahkan seseorang untuk dapat memahami skrip yang telah dibuat melalui berbagai petunjuk yang berupa komentar-komentar.
-Untuk mempermudah pengelolaan berbagai bagian penting yang terdapat dalam program JavaScript yang Anda buat

Untuk menambah penulisan komentar dalam JavaScript, Anda dapat menggunakan cara yang sama dengan aturan yang ada pada bahasa pemrograman lain, seperti bahasa C/C++ ataupun bahasa pemograman Java, yakni dengan mempergunakan karakter double slash(//) maupun dengan karakter /* dan */ , tergantung banyaknya baris yang tidak akan dieksekusi oleh JavaScript.

Total comment

Author

Unknown